Alhamdullilah ... Alhamdullilah ... Alhamdullilah ...

Syukur ke hadrat Allah s.w.t.

Ainur Mahdiyah Zahra ... nama baru saya. Diberikan oleh seorang sahabat baik dan abang angkat (ZRA).

Doakan saya agar menjadi muslimah yang solehah. Doakan saya agar saya berjalan diatas landasan iman yang benar. Doakan saya agar saya berjaya dalam perjalanan saya menjadi seorang Muslim yang sejati.

Amin. Amin. Amin.

Saya tidak merasa gementar sama sekali. Mungkin kerana sudah sekian lama saya merasakan saya seorang Muslim. Cuma status agama saya sahaja yang belum bertukar. Namun bila lafaz dua kalimah syahdat terucap dari bibir, getar bukan kepalang saya rasakan.

Akhirnya saya SAH menjadi seorang Muslim.

Saya mencintai agama ini. It takes me quite a long time to convert, but right now I understand, hidayah untuk saya sudah sampai ... dan saya peluk dengan segenap jiwa dan raga.

Saya masih lagi Paullina Oppei Paulus - anak kepada Nora Oppei dan Asnawi Simatupang. Cucu kepada Paulus Oppei dan Christina Lokollo. Anak buah kepada Dominggus Tenlima, Maria Tenlima Abdullah, Khairul Azman Abdullah, Pernando Paulus Oppei, Welson Oppei, Joseph Oppei dan Margaret Oppei @ Aishah Abdullah.

Saya masih kakak kepada Christine Simatupang, Johnson Simatupang, Caroline Simatupang dan Jackson Simatupang.

Masih kakak sepupu kepada Patrecia Pernando Oppei @ Patrecia Abdullah, Primus Fenandez Pernando Oppei, Paul Kennedy Pernando Oppei, Nes Emelda Pernando Oppei @ Emelda Abdullah, Paul Christopher Pernando Oppei, Paulus Santa Maria Pernando Oppei, Arthur Pernando Oppei, Paul Beatrix Pernando Oppei, Chnythia Pernando Oppei dan Christina Pernando Oppei, Aaron Joseph Oppei, Aileen Joseph Oppei dan Mathius Welson Oppei.

Makcik kepada Deka, Mitchel, Noel dan Farah.

Cuma yang saya harapkan adalah, saya tinggalkan kehidupan yang kurang baik masa dulu, dan saya kekalkan apa yang terbaik yang saya miliki untuk menjalani kehidupan baru ini

Dengan lafaz Alhamdullilah ... saya ingin memulakan langkah kaki ... dialam yang lebih hakiki.

Asalamualaikum.

Ainur Mahdiyah Zahra.